Infoklik.co, JAKARTA I Sebagai bagian dari kontribusinya dalam program makan bergizi gratis (MBG), KADIN Indonesia menitik beratkan pada dua aspek utama, yakni penguatan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Menurut Bambang Soesatyo, pembangunan 1.000 SPPG oleh KADIN Indonesia harus diiringi dengan persiapan tenaga kerja yang kompeten serta fasilitas memadai, agar pelayanan diberikan berjalan efektif.
“Dengan adanya SDM yang berkompeten serta infrastruktur yang baik, distribusi pangan dan gizi akan lebih optimal.
Program ini harus dipastikan berjalan dengan baik, agar manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas,” jelas Bamsoet dihadapan media, Jumat (14/3/25).
Ia juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi dalam mendukung kelancaran program ini.
Seprerti digitalisasi dalam proses distribusi makanan dan pengelolaan data penerima manfaat, menjadi salah satu upaya dapat meningkatkan efisiensi program MBG.
Melalui sinergi yang kuat antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat, program ini diharapkan mampu menjadi solusi konkret dalam meningkatkan kualitas gizi dan kesejahteraan rakyat Indonesia”, pinta Bamsoet.(@Gus Kliwir)