PATI I Tidak sekadar seremonial, peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-53 di Kabupaten Pati menjadi bukti nyata peran perempuan sebagai agen perubahan.
Kegiatan Senam Sehat Bersama yang digelar Sabtu (12/7/2025) di halaman Pendopo Kabupaten Pati, menjadi momen penting memperkuat solidaritas dan kesadaran hidup sehat.
Ratusan peserta dari berbagai elemen hadir, termasuk Ketua Persit KCK Cabang XXXIX Dim 0718 Koorcab Rem 073/Mkt yang dipimpin Ny. Vina Timotius Yogi.
Dengan penuh semangat, ia menggerakkan anggotanya dan membaur bersama warga, menciptakan atmosfer akrab dan energik.
“Momentum seperti ini harus terus dijaga. Di sinilah semangat gotong royong tumbuh,” kata Ny. Vina Timotius Yogi dihadapam infoklik.co
Acara ini diangkat dengan tema nasional HKG PKK ke-53, “Bergerak Bersama Menuju Keluarga Sejahtera dan Tangguh Wujudkan Indonesia Maju”.
Tema tersebut tercermin dari keterlibatan banyak pihak, mulai dari PKK, Persit, Dharma Wanita, hingga komunitas lokal.
Lebih dari sekadar olahraga massal, acara ini dilengkapi dengan kegiatan edukatif seperti stand informasi keluarga sehat dari Persit.
Mereka memberikan materi tentang gizi keluarga, pentingnya imunisasi dan peran ibu dalam mencegah stunting.
Ny. Vina Timotius Yogi menekankan bahwa Persit akan terus mendukung agenda pembangunan di Kabupaten Pati, khususnya di bidang pemberdayaan keluarga.
Ia menyebutkan pentingnya peran perempuan dalam menciptakan ketahanan keluarga sebagai fondasi negara.
“Kami ingin semua ibu dan perempuan punya kesadaran bahwa perannya sangat penting, bukan hanya di rumah, tapi juga dalam pembangunan bangsa,” lanjutnya
Ketua TP PKK Kabupaten Pati turut mengapresiasi kegiatan ini dan menekankan bahwa sinergi dengan Persit dan organisasi lain akan terus diperkuat.
Suasana penuh kekeluargaan mewarnai seluruh kegiatan. Para peserta mengaku senang bisa ikut serta.
“Kami ingin acara seperti ini sering digelar. Selain sehat, juga menambah wawasan,” imbuh para peserta
Peringatan HKG PKK ke-53 ini menjadi pengingat pentingnya peran perempuan di setiap lini kehidupan.
Melalui gerakan yang menyentuh masyarakat secara langsung, Pati menunjukkan bahwa perempuan bukan hanya pelengkap tapi pemimpin perubahan.(@Gus Kliwir)